JUST GIVE ME A REASON, Pink ft Nate Ruess
BERI AKU ALASAN
Mendengarkan lagu ini, sejujurnya
saya mengira ini tembang pop biasa, soal romansa alias hubungan asmara antara
dua insan yang memang sudah sangat umum terjadi di dunia nyata, di dunia maya, maupun
di dunia permusikkan.
Memasuki bagian chorus,
ternyata tembang duet ini memang punya ‘greget’ sendiri dan membuat lebih
penasaran, apalagi masuk ke bagian bridge
nya. Liriknya memakai banyak idiom yang penuh makna, dan tidaklah mengherankan
kalau lagu sederhana ini menjadi tembang laris di tangga lagu teratas di banyak
kota di belahan dunia. Silahkan WordsLover cari sendiri mengenai statistiknya.
Tembang bergenre pop
ballad ini mengisahkan hubungan asmara yang ingin dipertahankan meski
nampaknya (hubungan tersebut) berjalan ke arah jurang alias bakal hancur total.
Lirik lagu ini ditulis diantaranya oleh Nate Ruess sendiri.
Sebagai analogi untuk mengetahui lebih jelas arti yang
ingin disampaikan tembang ini, kita anggap saja Pink dan Nate Rues sebagai dua
insan yang tengah terlibat seperti yang dikisahkan dalam lirik lagunya, seperti
dalam versi Video klip yang saya (pinjam) tampilkan agar lebih jelas memaknai
kisah asmara nan seru ini. (Mohon izin untuk di share di blog ini dan terimakasih untuk pembuat Video Clip).
Adalah Pink sendiri yang mengatakan dengan - wajah sendu
dan hati nelangsa - bahwa sejak permulaan Nate memang adalah pencuri hatinya,
dan Pink juga mengakui bahwa hatinya sudah tercuri sejak awal dan menjadi
korban (cinta) sukarela, alias jatuh cinta secara sukarela / Right
from the start, you were a thief / You
stole my heart and I am your willing victim. Selanjutnya Pink juga
mengatakan ‘aku biarkan kau mengetahui sifat-sifat diriku, yang (tentu saja) tidak
semuanya bagus-bagus amat, dan dengan setiap perbuatan/sentuhan kau
memperbaikinya’ / I let you see the parts
of me / that weren't all that pretty / and
with every touch You fixed them.
Out of
something, Pink lalu mulai protes, ‘sekarang kau sering mengigau, mengucapkan
hal-hal yang tidak pernah kau katakan padaku, kau bilang kau sudah muak akan
hubungan (cinta) kita /Now, you've been
talking in your sleep, oh oh/ things you never say to me, oh oh / tell me that
you've had enough, Of our Love, our Love.
Mencoba
mempertahankan cintanya Pink kemudian minta kejelasan (mengapa hubungan) mereka
bisa-bisanya jadi retak dan agak merenggang ia pun menuntut, beri aku alasan /
sedikit sajapun cukup/ tunggu dulu! Kita bukan putus kan? / cuma merenggang,
iya kan?/ Kita dapat belajar (saling) mencintai lagi / Just give me a reason/ Just a little bit's enough/ Just a second we're
not broken just bent/ And we can learn to love again, Pink kemudian setengah
meyakinkan dengan mengatakan bahwa hubungan cinta mereka memang sudah
ditakdirkan dari ‘sono’nya/ cinta kita kan memang sudah tertulis dalam goresan hati
kita/ jadi kita tidak putus, hanya merenggang/ dan karenanya kita dapat belajar
untuk saling mencintai lagi / It's in the
stars / It's been written in the scars on our hearts / We're not broken just bent / And we can learn
to love again.
Nate-yang
merasa terheran-heran dan tidak bersalah- kemudian mencoba berkilah / maaf ya,
aku juga gak paham asal-muasal semua (keadaan) ini/ menurutku sih (hubungan) kita
baik-baik saja kok (Pink nyeletuk, yah dulu memang kita memiliki segalanya) / I'm sorry I don't understand Where all of
this is coming from / I thought that we were fine (Oh, we had everything).
Nate menambahkan, pikiranmu pasti meracau lagi/ sayang, kita masih memiliki
segalanya kok / dan semua itu cuma perasaanmu saja (yah, tapi nyatanya kan
terjadi!), Your head is running wild
again / My dear we still have everythin' / And it's all in your mind (Yeah, but
this is happenin').
Nate keukeuh
dengan mengatakan dan meyakinkan Pink bahwa, kamu pasti habis bermimpi buruk
sekali, oh oh/ biasanya juga kan kamu yang berbaring disampingku (bukan orang
lain), oh oh / You’ve been having real
bad dreams Oh oh / You
used to lie so close to me oh, oh.
Belakangan,
dua-duanya juga mengakui bahwa sepertinya memang kisah cinta mereka datar-datar
saja alias tidak ada apapun yang terjadi di antara lembar-lembar perjalanan cinta
mereka / There’s nothing more than empty
sheets Between our love, our love, oh our love, our love
Nate kemudian
menegaskan, aku tidak pernah berhenti (mencintaimu) / dirimu masih tertulis
dalam goresan hatiku /I never stopped /You’re
still written in the scars on my heart.
Selanjutnya
keduanya saling teriak dan menjerit, bertukar argumen, mencoba mengungkap
perasaan masing-masing dan mati-matian berupaya mengurai apa yang sebenarnya telah
dan tengah terjadi dan sangat ingin mereka pertahankan dan sembari berjanji
untuk memperbaiki hubungan:
Pink:
(kau sering membuat) aku merasa sedih (menangis) / Oh tear ducts and rust,
Nate Ruess: aku (berjanji)
akan memperbaiki sikap demi (cinta) kita / I’ll
fix it for us
Pink: Kita
memang tidak berbuat apa-apa (untuk memperbaiki hubungan), tapi cinta kita
memang sudah cukup /We’re collecting dust
but our love’s enough.
Nate: Kau tidak mau
mengatakan perasaanmu/ You’re holding it
in
Pink: Kau
menumpahkan minuman / You’re pouring a
drink
Nate: (sifatku) itu tidak seburuk
seperti yang kelihatannya / No nothing is
as bad as it seems
Pink: Kita akan
saling berkata jujur (mengakui) / We’ll
come clean!
Wahh,
seru ya…! Dua-duanya memang kelihatan masih saling cinta, maka juga saling
menjerit mengungkit pasangannya tidak pernah berbuat sesuatu dalam perjalanan
(lembaran) kisah kasih mereka. Sepertinya, memang dari sejak permulaan sudah
sering terjadi ‘panas-dingin’ dalam hubungan mereka.
Bagi
WordsLover yang mungkin sedang berada dalam hubungan seperti ini, lebih baik come clean alias saling jujur, mengakui dan
mengatakan perasaan yang sebenarnya pada setiap insiden. Kalau senang katakan
senang, kalau tidak suka, juga harus dikeluarkan. Jangan holding it in, seperti yang dituduhkan Nate Ruess. Kelak, hal itu
akan menjadi cerita dan kenangan yang patut diingat di sepanjang perjalanan
kisah kasih, yang membuat lembaran-lembaran cinta tidak kosong, jadi tidak ada
yang akan mengungkit, there’s nothing
more than empty sheet di antara cinta kita. Oh.oh…
Hmmm..
to come clean or being honest, tentu saja
saya (juga pada saat permulaan) pernah dan sering mengalami hal serupa dalam perjalanan kisah saya
sendiri, oh oh! Hehehe…
Bagaimana
dengan WordsLover? Apa ada yang berkenan memberi komentar sambil sekilas share
pengalaman pribadinya? Atau bila ada yang ingin memperbaiki versi
terjemahan lirik lagu ini, silahkan ya. J
Salam.
Rst. Bgr 03-06-14
Pink:
Right from the start
You were a thief you stole my heart
And I your willing victim
Right from the start
You were a thief you stole my heart
And I your willing victim
I let you see the parts of me
That weren’t all that pretty
And with every touch you fixed them
Now you’ve been
talking in your sleep.. oh oh
Things you never say to me.. oh oh
Tell me that you’ve had enough
Of our love, our love
Things you never say to me.. oh oh
Tell me that you’ve had enough
Of our love, our love
Just give me a reason
Just a little bit’s enough
Just a second we’re not broken just bent
And we can learn to love again
Just a little bit’s enough
Just a second we’re not broken just bent
And we can learn to love again
It’s in the stars
It’s been written in the scars on our hearts
We’re not broken just bent
And we can learn to love again
It’s been written in the scars on our hearts
We’re not broken just bent
And we can learn to love again
Nate Ruess:
I’m sorry I don’t understand where all of this is coming from
I thought that we were fine
I’m sorry I don’t understand where all of this is coming from
I thought that we were fine
Pink:
Oh we had everything
Oh we had everything
Nate Ruess:
Your head is running wild again
My dear we still have everything
And its all in your mind
Your head is running wild again
My dear we still have everything
And its all in your mind
Pink:
Yeah but this is happening
Yeah but this is happening
Nate Ruess:
You’ve been having real bad dreams.. Oh oh
You used to lie so close to me …Oh oh
You’ve been having real bad dreams.. Oh oh
You used to lie so close to me …Oh oh
Both:
There’s nothing more than empty sheets
Between our love, our love,
There’s nothing more than empty sheets
Between our love, our love,
Oh oh our love, our
love
Just give me a reason
Just a little bit’s enough
Just a second we’re not broken just bent
And we can learn to love again
Just a little bit’s enough
Just a second we’re not broken just bent
And we can learn to love again
Nate Ruess:
I never stopped
You’re still written in the scars on my heart
I never stopped
You’re still written in the scars on my heart
Both:
Your not broken just bent
Your not broken just bent
and we can learn to
love again
Pink:
Oh, tear ducts and rust
Oh, tear ducts and rust
Nate Ruess:
I’ll fix it for us
I’ll fix it for us
Pink:
We’re collecting dust
We’re collecting dust
but our love’s enough
Nate Ruess:
You’re holding it in
You’re holding it in
Pink:
You’re pouring a drink
You’re pouring a drink
Nate Ruess:
No nothing is as bad as it seems
No nothing is as bad as it seems
Pink:
We’ll come clean
We’ll come clean
Both:
Just give me a reason
Just a little bit’s enough
Just a second we’re not broken just bent
And we can learn to love again
Just give me a reason
Just a little bit’s enough
Just a second we’re not broken just bent
And we can learn to love again
It’s in the stars
It’s been written in the scars on our hearts
We’re not broken just bent
And we can learn to love again
It’s been written in the scars on our hearts
We’re not broken just bent
And we can learn to love again
Just give me a reason
Just a little bit’s enough
Just a second we’re not broken just bent
And we can learn to love again
Just a little bit’s enough
Just a second we’re not broken just bent
And we can learn to love again
It’s in the stars
It’s been written in the scars on our hearts
We’re not broken just bent
And we can learn to love again
It’s been written in the scars on our hearts
We’re not broken just bent
And we can learn to love again
Pink:
Oh! we can learn to love again
Oh! we can learn to love again
Oh! we can learn to love again
Oh! we can learn to love again
Ohhh
That we’re not broken just bent
and we can learn to love again.
That we’re not broken just bent
and we can learn to love again.
I like this song.....
ReplyDeleteDalam setiap hubungan pasti selalu ada perbedaan, baik perbedaan pandapat atau pemikiran. Wanita biasa memakai logika dan perasaan sedang para pria hanya dengan logika doang....hehe
Thanks komennya Fieneke, memang sebagian besar laki-laki sulit untuk mengungkapkan perasaannya dalam bentuk verbal (-mungkin karena terbiasa diharuskan berpikir dan mengambil keputusan secara logis = beban tanggungjawab), maka seringkali perasaan (terpaksa harus) dikesampingkan... dan menganggap pasangan/orang lain sudah tahu yang dipikirkan atau diinginkan... (Y)
Delete